terkinni.id – Pada Rabu (27/8), Daesang Group mengumumkan bahwa festival film pendek mahasiswa global bertajuk ‘DAESANG ETFF (Eat & Travel Film Festival)’ yang diselenggarakan di Bali, Indonesia telah sukses digelar.
Memasuki tahun ke-5, festival ini merupakan kegiatan pertukaran budaya global di mana mahasiswa dari berbagai negara dan latar belakang melakukan perjalanan bersama dan berkolaborasi untuk memproduksi film pendek bertema kuliner.
Total 48 mahasiswa dari berbagai negara, seperti Iran, Kamboja, India, Amerika Serikat, Rusia, Korea, Indonesia, dan Vietnam, berpartisipasi dalam festival ini. Mereka dibagi menjadi delapan tim yang masing-masing beranggotakan enam orang.
Sejak tanggal 11 hingga 25 Agustus, mereka mengelola sendiri seluruh proses, mulai dari perencanaan naskah, pengambilan gambar, penyuntingan, dan promosi untuk menghasilkan film pendek berdurasi kurang dari lima menit yang diproduksi dengan perangkat smartphone.
Film pendek ini kemudian ditayangkan melalui acara premiere bersama para wisatawan global yang dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus di Atlas Super Club, klub terbesar di Asia yang terletak di Badung, Bali.
Seminggu sebelum upacara penghargaan berlangsung, Daesang Group juga menambah kemeriahan dengan menyelenggarakan ‘Daesang K-Food Week’. Melalui kerja sama dengan delapan restoran lokal populer di Bali, Daesang Group menyediakan ‘Daesang K-Food Platter’ yang terdiri dari tteokbokki, gimbukak, kimchi jeon, K-Chicken, japchae, hingga saus kimchi yang racikan produk Daesang.
Choi Sung-soo, CEO Daesang Holdings, mengatakan, “Festival film ini telah berkembang dari program pertukaran budaya mahasiswa global menjadi festival global di mana konsumen dari berbagai negara dapat menikmati makanan dan budaya bersama. Melalui DAESANG ETFF, kami akan memberikan lebih banyak mahasiswa kesempatan untuk berkeliling dunia bersama Daesang dan tumbuh menjadi pemimpin global.”
Selain di Korea Selatan, festival film ini sebelumnya juga pernah diselenggarakan di wilayah Indonesia lainnya, seperti Jakarta dan Yogyakarta, serta di Hanoi dan Danang, Vietnam.


