August18 , 2025

Jumlah Ekspor Korea Selatan Turun hingga 4.3% dalam 10 Hari Pertama Bulan Agustus

Share

terkinni.id – Ekspor Korea Selatan turun hingga 4,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu dalam 10 hari pertama bulan Agustus. Menurut data yang dirilis pada hari Senin (11/8), sebagian disebabkan oleh semakin lambatnya proses pengiriman ke Amerika Serikat akibat skema tarif yang semakin ketat.

Menurut data dari Layanan Bea Cukai Korea, jumlah ekspor ke luar negeri selama periode 1-10 Agustus mencapai US$14,7 miliar, lebih rendah daripada periode yang sama tahun lalu dengan jumlah $15,4 miliar.

Kemudian, jumlah impor turun 13,6% secara tahunan menjadi $15,9 miliar selama periode tersebut. Kondisi ini mengakibatkan defisit perdagangan sebesar $1,2 miliar.

Meskipun terjadi penurunan secara menyeluruh, volume ekspor rata-rata harian terhitung meningkat sebesar 9,3% selama periode tersebut, terlebih dengan jumlah hari kerja yang hanya mencapai tujuh hari–kurang sehari dari tahun lalu yang berjumlah delapan hari.

Berdasarkan tujuan, ekspor ke China yang merupakan mitra dagang utama Korea Selatan bahkan turun 10% secara tahunan menjadi $2,88 miliar.

Sementara itu, ekspor ke Amerika Serikat turun 14,2% secara tahunan menjadi $2,07 miliar di tengah kebijakan tarif yang diterapkan oleh pemerintahan Presiden Donald Trump.


Badan Bea Cukai mengatakan mungkin memerlukan waktu untuk menilai apakah pengiriman ke AS akan membaik setelah kesepakatan tarif terakhir yang dicapai pada akhir Juli. Dalam kesepakatan tersebut dipertimbangkan pengurangan tarif awal 25% atas impor Korea Selatan menjadi 15% sebagai imbalan atas investasi Korea Selatan sebesar $350 miliar di Amerika Serikat.

Mereka juga mengatakan bahwa mengingat tarif timbal balik 15% baru berlaku pada hari Kamis (7/8) lalu, data periode 1–10 Agustus belum terpengaruh oleh kesepakatan tarif baru tersebut.

Seorang perwakilan Badan Bea Cukai mengatakan, “Sebenarnya, beberapa eksportir mungkin telah mempercepat pengiriman sebelum kebijakan tarif berlaku, yang berkontribusi pada peningkatan rata-rata ekspor harian.”

Adapun berdasarkan jenis barang, ekspor semikonduktor melonjak 12% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi $3,89 miliar. Ekspor chip menyumbang 26,5%, naik 3,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Selanjutnya, ekspor mobil naik 8,5% secara tahunan menjadi $950 juta dan pengiriman kapal melonjak 81,3% hingga menjadi $1,12 miliar.

Di sisi lain, pengiriman produk baja turun 18,8% menjadi $863 juta, sementara pengiriman produk petrokimia turun 19,4% menjadi $1,22 miliar.

Pada bulan Juli lalu, jumlah ekspor naik hingga 5,9%dibandingkan tahun sebelumnya menjadi $60,8 miliar. Kenaikan ini didorong oleh permintaan global yang kuat terhadap sektor semikonduktor.

spot_img

Related

Gangguan Kecemasan Remaja Korea Selatan Meningkat hingga 65% dalam 4 Tahun

Pada Jumat (15/8), Layanan Tinjauan dan Penilaian Asuransi Kesehatan...

“Kepala Pelayan” Mantan Ibu Negara Korea Selatan Jalani Sidang Praperadilan

Sidang praperadilan untuk menentukan penangkapan Kim Ye Seong, yang...

Pidato di Hari Pembebasan Korea Selatan, Presiden Lee: Jaga “Revolusi Cahaya”!

Dalam pidato Hari Pembebasan ke-80, Presiden Korea Selatan Lee...

Jelang Hari Pembebasan Korea, E-Mart Gelar Diskon Besar Produk Segar hingga 50%

E-Mart mengumumkan diskon besar-besaran untuk merayakan Hari Pembebasan Korea,...