terkinni.id – Tim Proyek GTEP (Global Trade Expert incubating Program) Universitas Inha baru-baru ini berpartisipasi dalam ‘Indonesia International Pet Expo 2025’ atau IIPE 2025 yang diselenggarakan di ICE BSD pada 31 Oktober – 2 November lalu.
IIPE 2025 merupakan pameran hewan peliharaan representatif Asia Tenggara yang mencakup partisipasi dari sekitar 282 perusahaan dan dihadiri oleh lebih dari 65.000 pengunjung.
Pameran ini dianggap sebagai platform global yang mencakup seluruh rantai nilai hewan peliharaan, termasuk penjualan makanan hewan peliharaan, kebutuhan ritel, farmasi, pelatihan, dan aksesori.
Dalam kegiatan ini, tim GTEP Universitas Inha berpartisipasi dengan ‘Gororong’, merek makanan dan perlengkapan hewan peliharaan berupa pengharum ruangan dan bantalan premium berbahan dasar catnip (tanaman herbal yang populer untuk kucing) yang produksi di Korea Selatan, serta bertanggung jawab langsung atas proses praktis di lapangan, seperti mengoperasikan booth dan melakukan promosi—memperkenalkan produk, menilai respons pasar, dan mengoperasikan penjualan.
Tim GTEP juga menyediakan layanan konsultasi secara lebih terperinci, seperti dengan menjelaskan fitur produk, spesifikasi bahan baku, dan petunjuk penggunaan. Lebih lanjut, mereka merekomendasikan desain yang disukai untuk setiap pengunjung, memberikan panduan tentang perbandingan aroma untuk setiap produk, serta melakukan demonstrasi penggunaan dan referensi visual.
Selama tahap persiapan pra-pameran, tim ini juga melakukan perencanaan dan mengunggah konten pra-promosi menggunakan akun SNS global Gororong, menganalisis tren konsumsi dan produk pilihan di negara-negara target utama, hingga melakukan perbandingan dengan produk kompetitor.
Kemudian selama pameran berlangsung, mereka juga menyediakan sampel produk, mengenalkan media sosial, hingga mendistribusikan katalog untuk memperkuat kontak dengan pengunjung, sekaligus mengumpulkan informasi untuk diorganisasikan menjadi data wawasan pasar yang dapat dimanfaatkan saat menetapkan arah pemasaran dan strategi ekspor.
Berkat usaha ini, total delapan konsultasi pembeli telah diselenggarakan selama IIPE 2025, bahkan diskusi kontrak ekspor sedang berlangsung. Penjualan di lokasi juga berhasil mencapai jumlah sekitar 2 juta won.
Kim A-rin dan Jang Se-bin, mahasiswa representatif dalam pameran ini mengatakan, “Melalui pameran ini, kami dapat memperoleh pengalaman langsung dalam memahami keunggulan produk masing-masing merek dan membuat keputusan berdasarkan respons pelanggan,” dan menambahkan, “Kami akan berupaya menerapkan pengalaman ini untuk mendukung e-commerce dan memperluas ekspor ke pasar yang lebih luas.”
Selanjutnya, Kim Woong-hee, kepala unit bisnis GTEP di Universitas Inha, mengatakan, “Partisipasi dalam IIPE ini memberikan kesempatan komprehensif bagi para agen GTEP untuk merasakan riset pasar, promosi, penjualan produk, dan konsultasi pembeli sebelum, selama, dan setelah pameran, yang membantu memperkuat kapabilitas praktik perdagangan global mereka.” Ia menambahkan, “Kami akan melanjutkan kegiatan dukungan ini pada China International Pet Show (CIPS 2025) yang akan diselenggarakan di Guangzhou bulan ini, serta berupaya membantu usaha kecil dan menengah domestik memasuki dan memantapkan diri di pasar global.”
