November7 , 2025

Lotte Chemical Resmikan Pembangunan Kompleks Petrokimia di Cilegon!

Share

terkinni.id – Lotte Chemical mengumumkan pada Jumat (7/11) bahwa mereka telah menyelenggarakan upacara peresmian kompleks petrokimia ‘Lotte Chemical Indonesia (LCI)’ di Cilegon, Banten, Indonesia.

Upacara tersebut dilakukan sehari sebelumnya dan dihadiri oleh sekitar 300 tamu, termasuk Ketua Lotte Group Shin Dong-bin, CEO Lotte Chemical Lee Young-joon, Presiden Indonesia Prabowo Subianto, dan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Park Soo-deok.

Dalam sambutannya, Ketua Shin mengatakan, “Proyek ini merupakan salah satu investasi terbesar perusahaan Korea di Indonesia, melambangkan kemitraan yang kuat antara kedua negara dan menjadi fondasi penting bagi penguatan industri petrokimia Indonesia serta daya saing nasional.” Ia menambahkan, “Proyek ini akan menghasilkan produk-produk petrokimia utama seperti etilena dan propilena, yang akan menciptakan nilai tambah ekonomi sekitar $2 miliar dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan Indonesia.”

Presiden Prabowo Subianto kemudian mengatakan, “Saya ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada para petinggi Lotte Group dan pemerintah Indonesia yang telah berhasil melaksanakan proyek LCI,” dan menambahkan, “Saya berharap upacara ini dapat menjadi preseden yang baik agar perusahaan asing yang berinvestasi di Indonesia, seperti Lotte Group, dapat menjalankan bisnisnya dengan aman dan andal.”

Sebelumnya, Lotte Chemical berencana membangun kompleks petrokimia berskala besar di Indonesia untuk memperkuat dominasi pasarnya di Asia Tenggara, kawasan yang tengah berkembang menjadi pasar petrokimia utama. Proyek ini disebut “LINE”, akronim untuk Lotte Chemical Indonesia New Ethylene Complex.

Pembangunan kompleks ini dimulai pada tahun 2022, dengan investasi sebesar $3,95 miliar, dan selesai dibangun pada bulan Mei tahun ini sesuai rencana, lalu produksi komersial dimulai bulan lalu. LCI memanfaatkan teknologi desain canggih yang dikumpulkan dari Korea untuk membangun pabrik dengan efisiensi energi tinggi dan kemampuan pengurangan karbon. 

Industri petrokimia sendiri telah terpilih sebagai salah satu dari lima industri pertumbuhan utama dalam road map “Making Indonesia 4.0” yang diusung pemerintah Indonesia. Meskipun telah tumbuh pesat dengan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata sebesar 5%, namun pasar domestik masih sangat bergantung pada impor.

LCI berharap bahwa dengan memasok sebagian besar produksinya ke pasar domestik, Indonesia akan secara bertahap mengurangi ketergantungan terhadap impor. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan neraca perdagangan Indonesia dan menciptakan lapangan kerja.

Related

2 Wakil Indonesia Masuk Semifinal Korea Masters 2025!

terkinni.id – Setelah melewati babak perempat final pada Jumat...

Kota Goyang dan Indonesia Menandatangani Perjanjian Kerja Sama Distribusi Biji Kopi

terkinni.id – Pemerintah Kota Goyang, Provinsi Gyeonggi, mengumumkan pada...

Kepala Staf AU Son Seok-rak Lakukan Uji Terbang Pesawat Tempur Kemitraan Korea-Indonesia, KF-21

terkinni.id – Angkatan Udara Korea Selatan mengumumkan bahwa Kepala...

KL Cube Sepakati Kerja Sama dengan Tina International untuk Ekspansi Pasar Indonesia

terkinni.id – KL Cube, perusahaan teknologi avatar bahasa isyarat...

LG CNS Luncurkan Proyek Konversi Cloud ERP di Indonesia

terkinni.id – LG CNS, perusahaan perencanaan sumber daya perusahaan...