terkinni.id – Harga apartemen mewah di Seoul terus mencetak rekor baru meski ada pembatasan pinjaman properti. Unit Acro River Park di Banpo-dong, Seocho-gu, terjual 5,6 miliar won (84㎡) pada September dan 8,2 miliar won (130㎡) pada Juli, naik 900 juta won dari transaksi sebelumnya. Di Apgujeong-dong (daerah Gangnam), apartemen Misung 2nd Complex (163㎡) terjual 7,7 miliar won, sementara Hyundai 3rd Complex (84㎡) mencapai 6 miliar won, naik 500 juta won dalam tiga bulan.

Menurut KB Real Estate, rata-rata harga jual per meter persegi apartemen 20% teratas di Seoul pada September mencapai 35,28 juta won, naik 22,7% dari Januari. Sebaliknya, apartemen di kelompok harga terbawah hanya naik 0,26%.
Transaksi di atas 10 miliar won juga meningkat. Apartemen Hyundai 7th Complex (245㎡) terjual 13,05 miliar won, dan Nine One Hannam (244㎡) mencapai 16,7 miliar won. Bahkan di Daegu dan Busan, kawasan premium mencatat lonjakan harga.
Fenomena yang berkelanjutan ini menunjukkan efek Veblen, di mana rumah mahal justru semakin diminati karena dianggap bernilai tinggi dan berpotensi terus naik.


