terkinni.id – Pada Kamis (21/8) Menteri Luar Negeri Korea Selatan, Cho Hyun, melakukan pertemuan perdana dengan Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono. Dalam pertemuan tersebut mereka bertukar pendapat tentang pertukaran tingkat tinggi, kerja sama substantif, situasi regional dan internasional, termasuk situasi Semenanjung Korea.
Melalui diskusi tersebut, kedua perwakilan negara sepakat untuk memperkuat kerja sama strategis di bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama, seperti digital, energi, dan perubahan iklim. Selain itu juga di bidang-bidang yang memerlukan kekuatan Korea untuk Indonesia, seperti pertahanan, ketahanan pangan, dan peningkatan produktivitas pertanian.

Menteri Cho kemudian menyampaikan harapannya agar Indonesia sebagai mitra strategi khusus bagi Korsel, dapat memanfaatkan situasi pemerintahan baru kedua negara untuk memperkuat dan memperluas hubungan kerja sama ini.
Merespons hal ini, Menteri Sugiono menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan hangat dari Menteri Cho, serta menegaskan bahwa Indonesia juga sedang memprioritaskan penguatan kerja sama seiring dengan pemerintahan baru.
Lebih lanjut, Menteri Cho mengatakan bahwa saat ini ia berharap dapat menghadiri Pertemuan Komite Bersama Menteri Luar Negeri Korea-Indonesia ke-5 yang dijadwalkan akan dilaksanakan di Indonesia pada tahun ini. Menteri Sugiyono lalu menjawab bahwa ia menyambut baik kedatangan kunjungan Menteri Cho ke Indonesia.
Kedua pihak juga sepakat untuk bekerja sama secara aktif guna meningkatkan perdagangan dan investasi dengan memanfaatkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Korea-Indonesia (CEPA).
Adapun secara khusus, Menteri Cho meminta Menteri Sugiono untuk memperhatikan dan mendukung sekitar 2.300 perusahaan Korea yang beroperasi di Indonesia. Menteri Sugiono lalu menjawab bahwa ia akan secara aktif mendukung kegiatan perusahaan Korea.


