terkinni.id – Ulsan Lions, atau lebih dikenal sebagai Ulsan HD FC, akhirnya resmi mengumumkan penunjukan Shin Tae Yong sebagai pelatih kepala baru mereka pada Selasa (5/8), hanya dua hari setelah memutus kontrak dengan pelatih sebelumnya, Kim Pan Gon, lewat kesepakatan bersama.
Langkah cepat ini diambil sebagai respons atas performa inkonsisten Ulsan musim ini, meski mereka baru saja meraih tiga gelar K League 1 berturut-turut. Klub berharap kehadiran Shin akan memberi semangat baru dan membawa stabilitas di sisa musim.
Shin Tae Yong: Legenda K-League yang Siap Hidupkan Api Baru di Ulsan
Shin Tae Yong bukan nama asing di sepak bola Korea Selatan. Ia adalah legenda sejati K-League, menghabiskan seluruh karier bermainnya di Seongnam Ilhwa (kini Seongnam FC) dengan total 405 pertandingan, 102 gol, dan 69 assist. Ia menjadi pemain pertama di liga yang menorehkan rekor 60 gol dan 60 assist, serta mengoleksi 6 trofi K-League bersama Seongnam.
Atas prestasi itu, ia diabadikan dalam K-League Hall of Fame pada tahun 2023 sebagai bagian dari generasi ketiga.
Karier Kepelatihan: Dari Seongnam, Korea Selatan, hingga Indonesia Setelah gantung sepatu, Shin Tae Yong memulai karier kepelatihan di Seongnam FC dan langsung mencetak hasil positif. Ia membawa klub tersebut menjadi runner-up K League dan Piala FA pada 2009, lalu memenangkan AFC Champions League pada 2010 dan Piala FA di tahun berikutnya.
Namanya makin dikenal saat melatih berbagai tim nasional Korea Selatan:
Timnas U-23 di Olimpiade Rio 2016
Timnas U-20 di Piala Dunia U-20 2017
Timnas senior di Piala Dunia 2018, termasuk kemenangan legendaris 2-0 atas juara bertahan Jerman, dalam momen yang dikenal sebagai “Keajaiban Kazan”.
Bersinar di Indonesia, Kini Reuni dengan Anak Didik
Pada Desember 2019, Coach Shin menerima tantangan melatih timnas Indonesia. Ia mengantar Garuda menembus 16 besar Piala Asia 2023, prestasi bersejarah bagi Indonesia. Di level U-23, ia bahkan menyingkirkan Korea Selatan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024, sekaligus menggagalkan langkah negeri asalnya menuju Olimpiade Paris.
Shin meninggalkan Indonesia pada awal 2025 dan sempat menjabat sebagai general manager Seongnam FC sebelum akhirnya menerima tawaran Ulsan.
Di Ulsan, ia akan bereuni dengan dua mantan pemainnya dari timnas Korea 2018, menjanjikan sinergi yang menarik.
Komentar Pertama Shin Tae-yong sebagai Pelatih Ulsan:
“Awalnya saya senang menerima tawaran ini, tapi juga merasakan tekanan. Ulsan adalah kekuatan besar K-League. Saya yakin bila kita bisa melewati masa sulit ini bersama, hari-hari cerah akan datang. Saya akan mencurahkan seluruh kemampuan untuk membangun kembali tim ini.”
Di balik tekanan dan ekspektasi tinggi, Shin Tae Yong menyimpan optimisme besar terhadap masa depan Ulsan. Ia menegaskan bahwa akan bekerja keras untuk membangkitkan tim dan membawa Ulsan kembali ke jalur kemenangan.
Dengan pengalaman panjang di level domestik dan internasional, Coach Shin siap memimpin Ulsan menghadapi babak baru yang penuh harapan.
